INDONESIAOKE.COM – Elektabilitas capres Prabowo Subianto menduduki posisi paling unggul ketimbang dua capres lainnya yakni Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan menurut hasil survei LSI Denny JA.
Terdata pada hasil survei teranyar Lembaga Survei LSI Denny JA itu pada bulan September 2023, elektabilitas Prabowo unggul mencapai 39,8%.
“Hasilnya, sebanyak 39.8% menyatakan memilih Prabowo Subianto, sebanyak 37.9% menyatakan memilih Ganjar Pranowo, sebanyak 14.5% menyatakan memilih Anies Baswedan.”
“Adapun yang menyatakan tidak tahu/tidak menjawab sebesar 7.8%.” ungkap Adjie Alfaraby. Peneliti LSI Denny JA.
Baca Juga:
Pertemuan Prabowo Subianto dan Megawati Gagal di BPIP, Jadwal Baru Sedang Diatur Secara Khusus
Sebelum Lakukan Evaluasi, Presiden Prabowo Subianto Larang Kader Partai Gerindra Serukan 2 Periode
Evaluasi 5 Tahunan CEPA dan Isu Mineral Kritis dalam Diplomasi Ekonomi Indonesia – Australia
Pada bulan September 2023, Prabowo Subianto masih kokoh di urutan teratas dan Prabowo Subianto masih paling unggul di bandingkan Ganjar dan Anies.
Baca artikel lainnya di sini: Hasil Survei Denny JA Ungkap Prabowo Subianto Unggul 52,3% versus Ganjar Pranowo 44,2% Head to Head
Adapun, selisih elektabilitas Prabowo dengan Ganjar sebesar 1.9%. Sementara, selisih elektabilitas Prabowo dengan Anies sebesar 25.3%.
Jika di bandingkan pada bulan Januari dan September 2023, Prabowo Subianto mengalami kenaikan sebesar 14.4% sehingga Elektabilitas Prabowo Subianto di bulan Januari capai 25.4%.
Baca Juga:
Biofarma dan Gates Foundation Kembangkan Vaksin TBC Indonesia Berpotensi Selamatkan Jutaan Nyawa
Persrilis.com Siap Publikasikan Press Release Anda, Jika Ingin Tampil di Media Ekonomi dan Bisnis
“Pada Bulan Mei elektabilitas Prabowo naik drastis menjadi 33.9%. Bulan Juni naik menjadi 34.4%. Juli sebesar 38.2%.”
“Agustus turun sebesar 36.2%. September sebesar naik lagi 39.8%. Sedikit lagi elektabilitas Prabowo menyentuh angka 40%.” lanjut Adjie Alfaraby.
Survei LSI Denny JA ini dilakukan pada periode 4-12 September 2023 menggunakan survei tatap muka (face to face interview) kepada kepada 1200 responden di seluruh Indonesia.
Adapun, Margin of Error survei ini sebesar 2.9%.***
Baca Juga:
Gelombang Pemutusan Hubungan Keja Melanda Industri Media, Tantangan Serius bagi Dunia Pers Modern
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.
Ahmad Muzani Sebut Tak Bahas Mundurnya Hasan Nasbi, Saat Makan Siang Bersama Prabowo Subianto
Beginilah 5 Jalan yang Dilakukan Press Release untuk Lakukan Perbaikan Citra dan Pulihkan Nama Baik