HARIANINDONESIA.COM – Gempa berpusat 81 km selatan Kota Wates juga berdampak di wilayah Provinsi Jawa Tengah (Jateng) dan Jawa Timur (Jatim).
Di Provinsi Jatim, dampak gempa dirasakan warga di Kabupaten Trenggalek, Ponorogo dan Tulungagung.
Sebanyak 14 KK terdampak di provinsi ini, antara lain Kabupaten Pacitan 10 KK, Ponorogo 2 KK, Tulungagung dan Trenggalek masing-masing 1 KK.
Total kerusakan rumah warga di Jatim sebanyak 37 unit, dengan rincian rusak sedang 18, rusak ringan 15 dan rusak berat 4.
Baca Juga:
Banjir di Kota Semarang Surutnya Lebih Lama, BNPB Sebut Dipengaruhi oleh Fenomena Land Subsidence
BNPB Serahkan Dana Siap Pakai kepada Pemkab Karawang untuk Percepatan Penanganan Darurat Banjir
Rumah rusak paling terdampak berada di Kabupaten Pacitan dengan rincian rusak sedang 17 unit, rusak ringan 15 dan rusak berat 1.
Baca artikel menarik lainnya, di sini: Guncangan Gempa yang Berpusat 81 Km Selatan Kota Wates Dirasakan oleh 11 Kabupaten di Jawa Tengan
BNPB terus melakukan koordinasi dengan BPBD di daerah-daerah terdampak gempa. Fenomena geologi ini terjadi pada Jumat malam 30 Juni 2023, pukul 19.57 WIB.
Hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memutakhirkan parameter gempa berada pada 81 km selatan Kota Wates, DIY, dan berkedalaman 67 km. Magnitudo terkoreksi pada M6,0.***
Baca Juga:
Sebanyak 312 Orang Terdampak Angin Puting Beliung, 77 Unit Rumah Rusak di Kabupaten Sukabumi
Satu Warga di Kabupaten Bantul Meninggal Dunia Akibat Dampak Gempa dengan Magnitude 6,4